Acara interpelasi terhadap para anggota pemerintah berakhir
(VOVworld) - Majelis Nasional (MN) Vietnam, pada Jumat pagi 15 Juni, mengakhiri acara interpelasi terhadap para anggota pemerintah. Tentang masalah pengembangan sosial-ekonomi, Deputi Perdana Menteri (PM) Vieetnam Nguyen Xuan Phuc memberitahukan bahwa sekarang ini, Tanah Air telah mengatasi tahap paling sulit dan mulai berkembang dengan baik.
Deputi Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc.
(Foto: nguyenxuanphuc.net)
Deputi PM menekankan bahwa proyek restrukturisasi umum perekonomian yang dilakukan pemerintah akan mempertimbangkan keharmonisan, keseimbangan dan masalah-masalah sosial. Dia mengatakan: “
Menurut saya, restrukturisasi perekonomian akan menggelarkan dengan kuat dan sinkron, ada peta jalan dan membatasi semaksimal mungkin semua masalah sosial yang muncul. Garis politik Partai yalah mengembangkan ekonomi yang dikaitkan dengan pengembangan sosial”.
Deputi PM Nguyen Xuan Phuc juga menerima pendapat pemilih dan mengatasnamai pemerintah menerima kekurangan ketika membiarkan terjadinya kehilangan dan keborosan modal dan harta benda publik di beberapa korporasi dan perusahaan umum milik negara.
Pemerintah akan terus mempercepat laju reformasi prosedur administrasi tahun 2012. Tentang pencegahan dan penanggulangan korupsi dan keborosan, Deputi Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc menegaskan pemerintah akan menangani secara serius, bertekat mencegah dan memundurkan kebobrokan ini. Ketika membacakan pidato mengakhiri acara interpeasi kepada para anggota Pemerintah, Ketua MN Nguyen Sinh Hung menekankan: “
Setelah sidang ini akan terus melakukan kegiatan interpelasi, Dewan Bangsa-Bangsa, semua Komisi MN akan terus melakukan kegiatan-kegiatan untuk mendengarkan laporan dari semua Menteri, Kepala Instansi tentang masalah-masalah yang mendapat perhatian pemilih”.
Sebelum menjawab interpelasi, Deputi PM Nguyen Xuan Phuc atas nama Pemerintah membacakan laporan tambahan, laporan penerimaan, laporan penjelasan tentang masalah-masalah yang dibahas dan masalah-masalah yang sudah diinterpelasikan kepada 4 Menteri./.