Bapak Nguyen Thien Nhan berpidato di depan acara peringatan  (Foto:  The Anh/VNA)

Yang menghadiri acara ini ada Sekretaris Jenderal KS PKV, Nguyen Phu Trong, Presiden Negara Tran Dai Quang, Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc dan Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan.

Dalam pidatonya di depan acara peringatan ini, Nguyen Thien Nhan, Sekretaris Komite Partai Komunis Vietnam dari Kota Ho Chi Minh mengulangi bahwa pada Hari Raya Tahun Baru Tradisional Imlek (Hari Raya Tet), Mau Than, tahun 1968, tentara dan rakyat Vietnam dengan mendadak melakukan serangan dan kebangkitan di seluruh Vietnam Selatan, khususnya di kota-kota besar seperti Kota Hue, Kota Da Nang, Kota Sai Gon dan Kota Can Tho. Bapak Nguyen Thien Nhan menekankan: “Kemenangan yang menentukan dan ber sifat strategis pada tahun 1968 telah  mengubah secara cepat dan kuat situasi perang, meningkatkan posisi Front Nasional Pembebasan  Vietnam Selatan di dalam dan luar negeri. Kemenangan ini telah memberikan satu pukulan yang mematikan, menggoyangkan tekat agresi, merusak strategi perang lokal yang dilakukan oleh Imperialis Amerika Serikat dan kaum kaki tangannya, memaksa mereka harus menerima perundingan langsung dengan Vietnam di Konferensi Paris”.

Pada acara peringatan ini, para hadirin telah dapat hidup kembali pada suasana yang heroik pada hari-hari yang bersejarah pada musim semi Mau Than 1968 melalui program kesenian yang khas.