Ada sedikitnya 18 bulan lagi yang baru bisa melakukan tes terhadap vaksin untuk mencegah virus Zika dengan skala besar
(VOVworld) – Ketika berbicara di depan kalangan pers, di Jenewa, Swiss, Jumat (12/2), Wakil Direktur urusan sistim-sistim kesehatan dan gagasan dari WHO, Marie-Paule Kieny memberitahukan bahwa kira-kira 15 perusahaan atau Grup telah mulai melakukan penelitian guna mencari vaksin untuk mencegah virus Zika, pada latar belakang WHO telah harus memberlakukan situasi darurat global tentang kesehatan karena virus ini merajalela secara serius di Amerika Latin dan ada bahaya membanjiri banyak negara di kawasan-kawasan lain. Sekarang, belum ada vaksin preventif atau metode pengobatan penyakit akibat virus Zika yang diakui WHO atau melalui tes klinis.
Ilustrasi
(Foto: phunuonline.com.vn)
Menurut WHO, pasien demam pertama akibat virus Zika yang ditemukan pada tahun 1968. Sekarang virus Zika telah berada di lebih dari 30 negara di dunia, diantaranya ada Brazil yang terpengaruh paling banyak dengan 1,5 juta pengidap, yang menyusul ialah Kolombia dengan 22.600 orang.