Afghanistan: Serangan terhadap iringan mobil militer AS
(VOVWORLD) - Tiga serdadu Amerika Serikat (AS) dan seorang kontraktor militer telah tewas dalam ledakan bom di ruas jalan di dekat Bagram, pangkalan udara yang terbesar dari AS di Afghanistan pada Senin (8 April).
Bagram - Pangkalan Udara terbesar AS di Afghanistan (Foto: Getty Images) |
Menurut perutusan bantuan yang pimpinan NATO di Afghanistan, ledakan ini mengakibatkan 3 serdadu AS lain menderita luka-luka.
Sebelumnya, militan Taliban menyatakan telah melakukan serangan bunuh diri, di antaranya anasir yang melakukan serangan ini telah meledakkan bom di mobil. Taliban menegaskan bahwa serangan ini telah menghancurkan satu mobil berlapis pasukan luar negeri.
Ini merupakan serangan yang paling banyak menimbulkan korban terhadap pasukan AS di Afghanistan pada tahun 2019. Serangan ini dianggap bahwa akan menutupi bayangan hitam pada proses perdamaian yang sedang diusahakan AS dan Taliban untuk menghentikan perang sudah yang berkepanjangan 17 tahun ini di negara Asia Selatan ini.