(VOVworld) – Pada Jumat 7 September, hari pertama berpartisipasi pada aktivitas-aktvitas Pekan Tingkat Tinggi ke-20 Forum Kerjasama Ekonomi Asia – Pasifik (APEC) yang berlangsung dari 7 sampai 9 September di kota Vladivostok, Federasi Rusia, Presiden Vietnam Truong Tan Sang telah menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Badan Usaha APEC 2012. Di sela-sela konferensi ini, Presiden Truong Tan Sang telah juga telah menerima para pemimpin grup-grup Amerika Serikat dan menghadiri sarasehan Badan Usaha Vietnam – Rusia tentang pengembangan hubungan perdagangan investasi di daerah Rusia Timur jauh.
Presiden Vietnam Truong Tan Sang
(Foto: baocongthuong.com.vn)
Presiden Truong Tan Sang adalah salah seorang diantara 10 pemimpin APEC yang diundang untuk menghadiri dan membacakan pidato di depan konferensi ini. Beliau telah membacakan pidato penting yang mengawali sesi perbahasan tentang “Air – sumber daya alam strategis global yang baru”. Dalam konferensi tersebut, Presiden Truong Tan Sang menekankan:
"Kawasan Asia – Pasifik adalah kawasan contoh tipikal yang harus menghadapi tantangan-tanganan tentang sumber air dalam masa yang dekat. Walaupun menduduki 60% jumlah penduduk seluruh dunia, mencapai laju pertumbuhan ekonomi dan urbanisasi yang paling tinggi di dunia, namun kawasan kita hanya memiliki 35% sumber air seluruh dunia. Kekurangan air merupakan ancaman yang besar terhadap kawasan pada saat dua pertiga jumlah orang yang kelaparan di dunia tinggal di kawasan Asia – Pasifik, kawasan yang harus menderita kira-kira 70% bencana alam di dunia, khususnya banjir, kekeringan, gempa bumi, kenaikan air laut, dll sehingga menyebabkan situasi menurunnya sumber air dan berpengaruh terhadap banyak negara dalam usaha mengentas dari kelaparan dan kemiskinan".
Pada hari yang sama, Presiden Truong Tan Sang telah mengunjungi Universitas Nasional Pelayaran Nevexki dan membacakan pidato di sarasehan badan usaha Vietnam-Rusia. Beliau menilai tinggi partisipasi aktif badan-badan usaha dua negara untuk bertukar pengalaman, mencari kesempatan kerjasama antara kawasan Timur Jauh dan Vietnam. Pada hari yang sama, Beliau telah menerima wakil berbagai korporasi utama Amerika Serikat dan mengadakan resepsi dengan pimpinan beberapa korporasi uatama di kawasan. Di sana, Beliau menegaskan tekat Vietnam dalam menyelenggarakan kuat semua langkah restrukturisasi ekonomi dan penggantian pola pertumbuhan.
Pada Jumat 7 September, sehubungan dengan menghadiri KTT APEC -20, Presiden Truong Tan Sang telah menemui Sekretaris Jenderal, Presiden Republik Rakyat Tiongkok Hu Jintao. Di pertemuan itu, dua fihak sepakat mengatakan bahwa hubungan persahabatan tradisional Vietnam- Tiongkok yang dipupuk para pendahulu dua negara adalah aset yang bernilai dari rakyat dua negeri dan kedua fihak bertanggung jawab mewarisi dan memperkokoh hubungan itu. Dua fihak juga sepakat secara tekun melalui perundingan dan dialog untuk memecahkan setuntas-tuntasnya masalah laut Timur dengan langkah damai, tidak membiarkan masalah Laut Timur mempengarhui perkembangan kestabilan hubungan dua negara.
Sabtu 8 September, Presiden Truong Tan Sang dan delegasi tingkat tinggi Vietnam akan menghadiri KTT APEC ke-20 dan terus menghadiri kegiatan - kegiatan penting yang lain ./.