(VOVworld)- Pada Minggu pagi, 2 September, di kota Ho Chi Minh telah diadakan dengan khidmat rapat umum untuk memperingati ulang tahun ke-67 Revolusi Agustus dan Hari Nasional, 2 September. Yang menghadiri rapat umum ini ada Perdana Menteri Vietnam Nguyen Tan Dung, mantan Perdana Menteri Phan Van Khai, Anggota Polit Biro, Sekretaris Komite Partai Komunis Vietnam kota Ho Chi Minh, Le Thanh Hai. Sebelum menghadiri rapat umum ini, para peserta telah membakar hio untuk mengenangkan Presiden Ho Chi Minh di Museum Ho Chi Minh kota Ho Chi Minh dan menghadiri upacara pembukaan pameran dengan tajuk “Kebanggaan 67 tahun membela dan membangun Ibu Pertiwi Vietnam sosialis”. Di depan rapat umum ini, Ketua Komite Rakyat kota Ho Chi Minh, Le Hoang Quan menekankan: “Semangat Revolusi Agustus yang besar dan Hari Nasional, 2 September akan tidak pernah kabur dalam hati setiap orang Vietnam dan generasi kemudian hari. Dengan praksis memperingati ulang tahun ke 67 Revolusi Agustus dan Hari Nasional, 2 September, setiap pejabat maupun warga kota Ho Chi Minh berjanji akan terus mengembangkan kuat tradisi patriotik, kegigihan, dengan inisiatif dan kreatif mengatasi kesulitan, tantangan dan mencapai lebih banyak lagi kemenangan di semua bidang guna membangun, mengembangkan dan membela kota yang tercinta menjadi kota yang berbudaya, modern dan pantas dengan kehormatan sebagai kota yang membawa nama Presiden Ho Chi Minh yang agung, memberikan sumbangan besar pada usaha membangun dan membela Ibu Pertiwi, mensukseskan target “rakyat sejahtera, Tanah Air kuat, dekomratis, adil dan berbudaya”, dengan mantap menuju ke sosialisme”.
Ilustrasi
(Foto: vietbao.vn)
Sedangkan, di provinsi Tien Giang, ratusan penduduk daerah telah membakar hio di keluarga bapak Tran Thanh Binh di desa Tan Thien, kecamatan Tan Phong, kabupaten Cai Lay yang mengadakan hari haul untuk Presiden Ho Chi Minh. Ini untuk ke15 kalinya dia mempertahankan hari haul yang berarti ini. Melalui upacara hari haul ini, semua orang mengingat satu sama lain supaya dengan aktif belajar dan bertindak sesuai dengan keteladanan moral Ho Chi Minh.
Bagi rakyat etnis-etnis minoritas di daerah Tay Bac ( Barat Laut), 2 September adalah hari maha penting dan punya arti yang besar dalam kehidupan rakyat di sini. Berkat adanya Partai Komunis dan Presiden Ho Chi Minh, maka rakyat telah mendapat kebebasan, kehidupan cukup sandang, cukup pangan. Doktor Tran Huu Son, Kepala Kantor Dinas Kebudayaan, Olahraga dan Parivisata provinsi Lao Cai memberitahukan: “Pada Hari Kemerdekaan, pasar ada sangat banyak orang terbanding dengan hari-hari biasa. Rakyat etnis minoritas H’mong di Bac Ha, Muong Khuong, Si Ma Cai menjelujuri hutan untuk datang ke Moc Chau guna turut bergembira Hari Kemerdekaan dengan komunitas rakyat etnis minoritas H’mong di provinsi Son La”.
Ilustrasi
(Foto: phunuonline.com.vn)
Dalam kesempatan ini, program koncert musik dengan tema “Hal yang tinggal untuk selama-lamanya tahun 2012” dan program kesenian dengan tajuk “Truong Sa-laut dan pulau Vietnam yang tercinta” adalah dua aksentuasi permusikan di ibu kota Hanoi pada 2 September. Pada pukul 14, 2 September, program koncert musik “Hal yang tinggal untuk selama-lamanya tahun 2012 berlangsung di Gedung Teater Besar kota Hanoi. Ini adalah program musik tahunan untuk memuliakan nilai-nilai klasik permusikan Vietnam. Pada pukul 20, Radio Suara Vietnam dan Televisi Vietnam menyelenggarakan program kesenian “Truong Sa-laut dan pulau Vietnam yang tercinta”.
Ilustrasi
(Foto: internet)
Dalam pada itu, Kedutaan Besar Vietnam di banyak negara di dunia jgua mengadakan upacara-upacara peringatan ulang tahun ke 67 Hari Nasional Vietnam. Dalam upacara peringatan yang diadakan oleh Kedutaan Besar Vietnam untuk Kanada, Duta Besar Vietnam, Le Sy Vuong Ha menekankan bahwa 2 September 1945 adalah titik balik yang bersejarah dalam perjuangan merebut kemerdekaan dan kebebasan rakyat Vietnam. Dua Besar Le Sy Vuong Ha menilai bahwa walaupun hidup jauh dari kampung halaman, tetapi orang Vietnam di Kanada selalu berkiblat ke Tanah Air, memberikan sumbangan tenaga dan kearifan di bidang sains, teknologi, ekonomi, pendidikan, kebudayaan, sosial dan dengan aktif menyambut dan ikut serta dalam semua aktivitas dukungan dan bantuan kepada rakyat dalam negeri yang menjumpai kesulitan akibat bencana alam dan wabah penyakit.
Pada 31 Agustus, di Universitas Otonomi Zacatecas-UAZ di Meksiko Tengah, Kedutaan Besar Vietnam untuk Meksiko juga mengadakan upacara dengan maksud serupa. Sehubungan dengan ini, Rektor Universitas Otonomi Zacatecas, bapak Francisco Javier Dominguez telah memberikan 20 kursi beroda kepada para korban agent oranye/dioxin Vietnam./.