(VOVworld) – Pada Kamis (26 Maret), Forum Asia Boao mulai dengan perbahasan-perbahasan dalam kerangka aktivitas resmi Forum ini. Dengan tema: “Masa depan baru Asia: Menuju ke komunitas dengan nasib bersama”, selain acara pembukaan pada 28 Maret ini, Forum tahun ini juga mengadakan dua sidang pleno dan 77 sesi perbahasan, perbahasan di grup dan pertemuan meja bundar; membahas 6 isi utama yaitu ekonomi makro, kerjasama regional, penggeseran kejuruan produksi, kreasi teknik, keamanan politik dan jaring pengaman sosial.

Walaupun skala perbahasan cukup besar, tapi masalah yang paling menyerap perhatian opini umum pada Forum kali ini ialah dukungan negara-negara terhadap gagasan “Bank investasi infrastruktur Asia” dan beberapa gagasan konektivitas di kawasan yang dikeluarkan Tiongkok.

Forum kali ini juga akan resmi mengawali “Tahun kerjasama maritim Tiongkok-ASEAN” dengan prinsip menciptakan suasana yang damai dan konstruktif, menangani sengketa, memperkuat pemahaman bersama, mendorong kerjasama maritim di kawasan Laut Timur dan Samudra Hindia.

Menurut pemberitahuan Panitia Penyelenggara, Presiden Tiongkok, Xi Jinping dan pemimpin negara serta kepala Pemerintah 6 negara akan menghadiri acara pembukaan ini. Selain itu, ada kira-kira 80 pejabat tingkat Menteri atau setingkat, 60 wakil badan-badan usaha besar dari grup Besar 500 badan usaha papan atas di dunia dan kira-kira 1700 wakil resmi menghadiri Forum ini. Forum Asia Boao diadakan saban tahun di kotamadya Boao, provinsi Hainan, Tiongkok guna berfokus membahas masalah-masalah ekonomi dan politik yang menonjol sepanjang tahun, mengusahakan langkah-langkah untuk menangani masalah-masalah keamanan, politik dan ekonomi yang harus dihadapi Asia pada waktu mendatang./.