Amerika Serikat memberitahukan akan cepat mengirim kapal Angkatan Laut ke Laut Timur
(VOVworld) – Menurut pemberitahuan yang dikeluarkan pihak Amerika Serikat pada Minggu (18 Oktober), negara ini berencana mengirim kapal perang ke daerah 12 mil laut di sekitar pulau-pulau buatan yang dibangun secara tidak sah oleh Tiongkok di kepulauan Truong Sa (Spratlys) tanpa memperdulikan tentangan dari pihak-pihak lain yang menyatakan kedaulatan seperti Filipina dan Vietnam. Pemberitahuan rencana ini kepada negara-negara yang bersangkutan melalui kanal diplomatik juga bertujuan menekankan pendirian dari Presiden Amerika Serikat, Barack Obama yang menentang klaim-klaim kedaulatan dari Tiongkok. Gerak-gerik ini mungkin akan menimbulkan eskalasi ketegangan antara Beijing dan Washington. Sebelumnya pada awal bulan ini, Pemerintah Amerika Serikat juga memberitahukan kepada negara-negara di sekitar wilayah-wilayah laut sengketa ini tentang rencana menjamin “kebebasan maritim” dan memberitahukan akan cepat menggelarkan rencana ini, namun tidak menjelaskan saatnya.
Amerika Serikat akan mengirim kapal perang ke Laut Timur
(Foto: tinmoi.vn)
Juga bersangkutan dengan masalah Laut Timur, pada Sabtu (17 Oktober), Menteri Pertahanan Malaysia, Hishammuddin Hussein telah membacakan pidato di depan sidang pleno pertama Forum Xiangshan ke-6 di Beijing, ibukota Tiongkok yang antara lain menekankan bahwa Malaysia percaya bahwa Kode Etik tentang Laut Timur (COC) merupakan cara yang terbaik untuk menangani sengketa-sengketa wilayah di Laut Timur. Menteri Hussein mengulangi pandangan Malaysia ialah masalah Laut Timur harus ditangani dengan cara damai melalui forum-forum multi-lateral.