(VOVWORLD) - Dialog kebijakan kelas tinggi tentang kaum wanita dan ekonomi dalam APEC diadakan pada Kamis pagi (29 September) di kota Hue, provinsi Thua Thien-Hue, Vietnam Tengah dengan dihadiri para Menteri, Kepala delegasi dan para wakil dari perekonomian-perekonomian APEC.
Para Menteri, Kepala delegasi dan para wakil dari perekonomian-perekonomian APEC yang menghadiri dialog tersebut berpotret bersama. (Foto: VGP/The Phong) . |
Pada dialog ini, para peserta mendengarkan dan membahas Laporan singkat dari hasil semua konferensi Dialog Publik-Swasta tentang Kaum Wanita dan Ekonomi; Konferensi kemitraan kebijakan kaum wanita dan ekonomi; Rekomendasi kebijakan dari para kepala delegasi; Pengesahan Pernyataan tentang kaum wanita dan ekonomi. Pada dialog ini, Dao Ngoc Dung, Menteri Tenaga Kerja, Prajurit Disabilitas dan Sosial Vietnam memberitahukan: “Vietnam seperti halnya dengan banyak perekonomian dalam APEC sedang harus menghadapi pertumbuhan ekonomi yang melambat. Oleh karena itu, mendorong reformasi-reformasi ekonomi dan terus menjamin kemajuan-kemajuan tentang sosial-ekonomi adalah hal yang amat perlu. Strategi-strategi mendorong pertumbuhan yang bersifat mencakup dan berkesinambungan akan menjadi kunci bagi kita untuk melaksanakan usaha mengentas dari kemiskinan, mengurangi ketidak-adilan dan mendorong perkembangan yang akrab lingkungan. Hal ini memerlukan satu manajemen nasional yang lebih baik, mampu melayani jasa-jasa dan alokasi sumber-sumber daya secara sama derajat”.
Menteri Dao Ngoc Dung juga memberitahukan: Sampai sekarang, APEC telah menegaskasn peranan sebagai satu mekanisme kerjasama ekonomi, perdagangan yang paling besar di kawasan Asia-Pasifik, bersamaan itu APEC juga menegaskan kesetaraan gender sebagai sentral perkembangan ekonomi dan sumber daya manusia.
Bersangkutan dengan event tersebut, Forum Wanita dan Ekonomi APEC tahun 2017 yang diadakan di Kota Hue, Vietnam Tengah telah berakhir setelah berlangsung selama 4 hari (26-29/9). Forum ini telah menyerap kehadiran dari 700 utusan asal 19 perekonomian APEC, meliputi para Menteri, Kepala delegasi, pemimpin berbagai Kantor Pemerintah, organisasi internasional, badan usaha, grup besar di dalam dan luar kawasan, para pakar, pemimpin berbagai kementerian, instansi dan daerah di Vietnam.
Selama 4 hari berlangsung, para utusan Forum ini telah bekerja giat, aktif dan berhasil-guna dengan tiga event resmi yalah Konferensi Kemitraan Keijakan mengenai Wanita dan Ekonomi APEC (PPWE) yang ke-2; Dialog publik-swasta mengenai Wanita dan Ekonomi APEC (PPWE) dan Dialog mengenai Kehijakan Tingkat Tinggi mengenai Wanita dan Ekonomi (Konferensi Menteri).