AS dan Tiongkok Aktifkan Kembali Dialog Tingkat Tinggi di Alaska
(VOVWORLD) - Para pejabat senior tentang keamanan dan dialog Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok, pada Kamis (18 Maret), telah mengaktifkan pertemuan dua hari di Alaska untuk membahas serangkaian masalah dalam hubungan bilateral serta internasional. Ini merupakan pertemuan penting antara dua negara pertama di bawah pemerintahan Presiden Joe Biden setelah 4 tahun hubungan bilateral jatuh ke taraf paling rendah.
Berbicara di pertemuan tersebut, Menteri Luar Negeri (Menlua) Blinken menegaskan bahwa Washington tidak mencari konflik dengan Bei Jing, tetapi akan bersedia menerima persaingan antara dua negara adi kuasa dunia.
Di sisi lain, Anggota Dewan Negara Tiongkok, Yang Jiechi mengatakan bawha AS tengah menggunakan kekuatan ekonomi dan militer untuk memberi tekanan terhadap negara-negara lain, sekaligus menyalahgunakan keamanan nasional untuk mengancam masa depan perdagangan internasional. Ia menegaskan bahwa Tiongkok akan dengan gigih menentang intervensi AS terhadap aktivitas internal negerinya, tetapi tetap menyampaikan harapannya agar kedua belah pihak tidak mengalami konflik, tidak mengalami konfrontasi, saling menghormati dan memenangkan kerja sama.