(VOVworld) – Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok pada Senin (19 Agustus) sepakat akan memperkuat pertukaran-pertukaran dan latihan perang bersama, menganggap itu sebagai satu bagian dalam upaya menggalang hubungan-hubungan yang lebih stabil antara dua perekonomian yang paling besar di dunia, tanpa memperdulikan perselisihan-perselisihan dalam masalah keamanan jaringan internet dan semua sengketa wilaya di kawasan Asia Timur.

Latihan perang angkatan laut bersama antara AS dan Tiongkok
(Foto : Kantor berita Tiongkok)

 Ketika berbicara di depan jumpa pers bersama setelah pembicaraan dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Tiongkok, Chang Wanquan di Pentagon, Menhan AS, Chuck Hagel menyatakan bahwa AS berkomitmen akan menggalang hubungan yang positif dan konstruktif dengan Tiongkok karena hubungan antara AS dan Tiongkok penting bagi kestabilan dan keamanan kawasan Asia-Pasifik. Menhan Chuck Hagel menyatakan bahwa tujuan pembicaraan tersebut untuk menekankan bahwa hubungan militer-militer yang substantif dan berkesinambungan antara AS dan Tiongkok merupakan pilar penting bagi hubungan bilateral. Dia menyatakan bahwa untuk membina kepercayaan antara tentara dua negara, AS untuk pertama kalinya mengundang pasukan angkatan laut Tiongkok supaya ikut serta pada latihan perang angkatan laut multinasional RIMPAC pada tahun mendatang.

Dua fihak juga sepakat terus meningkatkan semua pertukaran dan latihan perang bersama, menyambut membentuk kelompol pekerjaan bersama urusan keamanan jaringan internet. Menggangap itu sebagai forum bagi dua negara berbahas dan memecahkan semua masalah tentang keamanan internet. Menlu Chuck Hagel menunjukkan bahwa pada pembicaraan di Pentagon tersebut, dua fihak juga berbahas tentang situasi semenanjung Korea, semua sengketa wilayah di Laut Hoatung dan Laut Timur, di situ, fihak AS sekali lagi menekankan arti pentingnya dari mengurangi semua resiko karena kesalahan dalam perhitungan, sehingga menimbulkan ketegangan-ketegangan dan bentrokan di luar keinginan./.