(VOVWORLD) - Dua pejabat pemerintah Amerika Serikat (AS) memberitahukan bahwa Gedung Putih memerintahkan badan-badan intelijennya supaya menginvestigasikan tuduhan terhadap Tiongkok dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yan menyembunyikan informasi tentang wabah Covid-19.
Ilustrasi (Foto: internet) |
Menurut dua pejabat tersebut, badan-badan intelijen AS mendapat perintah meninjau kembali semua perbahasan dan data untuk menetapkan apakah Tiongkok, bahkan WHO menyembunyikan informasi tentang wabah Covid-19 atau tidak?
Ketika ditanya tentang investigasi ini, Presiden AS, Donald Trump, pada Rabu (29 April) memberitahukan bahwa dia sedang mendapat informasi intelijen dan merasa tidak puas ketika WHO telah menipu AS. Presiden Donald Trump mencela WHO merupakan satu instrumen dari Tiongkok dan AS sedang menginvestigasikan hal ini. Kerugian yang ditimbulkan oleh pandemi sangat besar tidak hanya bagi AS saja, tapi juga seluruh dunia.
Wakil Sekretaris Gedung Putih, Hogan Kidley juga menekankan arti pentingnnya masalah menetapkan asal-usul virus SARS-CoV-2 untuk membantu dunia menghadapi pandemi ini sertu memberitahukan upaya-upaya cepat tanggap terhadap merebaknya penyakit menular pada masa depan.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo menuduh Tiongkok telah menyebarkan informasi yang tidak akurat dan menyembunyikan informasi tentang wabah. Dia juga menyatakan kecemasan tentang keselamatan di berbagai laboratorium di Tiongkok, menyindir kemungkinan Covid-19 bis berasal dari satu laboratorium di Kota Wuhan. PHAM HUAN