(VOVWORLD) - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump menyatakan sedang mempelajari apakah akan melarang aktivitas Grup Teknologi Alibaba (Tiongkok) di AS atau tidak.
Presiden Donald Trump (Foto: AFP/VNA) |
Ketika berbicara di depan konferensi pers, pada Sabtu (15/8) waktu AS, Presiden Donald Trump memberitahukan sedang meningkatkan tekanan terhadap badan-badan usaha milik Tiongkok, seperti komitmen melarang aplikasi TikTok di AS.
Sebelumnya, pada Jumat (14/8), AS menuntut kepada perusahaan ByteDance supaya melakukan divestasi terhadap aktivitas TikTok di negara ini dalam waktu 90 hari, upaya terkini untuk memperkuat tekanan terhadap badan usaha Tiongkok ini yang terkait dengan kecemasan tentang keselamatan data pribadi.
Juga pada Jumat (15/8), Presiden Donald Trump memberlakukan satu dekrit baru untuk meminta kepada perusahaan ByteDance supaya melepaskan kepentingan dalam aplikasi video karaoke Musical.ly yang telah dibeli dan digabungkan dengan TikTok kemudian oleh perusahaan ini.
Dekrit tersebut dibuat berdasarkan satu dekrit lain yang diberlakukan Presiden Donald Trump pada pekan lalu, di antaranya meminta kepada aplikasi TikTok dan WeChat dari perusahaan Tencent supaya menghentikan semua aktivitas di AS.