AS memperingatkan akan bertindak keras kalau RDR.Korea meluncurkan rudal
(VOVworld) – Pada Selasa (6 Oktober), Deputi Menteri Luar Negeri (Deputi Menlu) Amerika Serikat (AS), Tony Blinken memperingatkan bahwa Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDR.Korea) akan harus menghadapi tindakan-tindakan keras dari komunitas internasional kalau meluncurkan rudal jarak jauh, melanggar semua resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Satu peluncuran rudal RDR.Korea pada Desember 2012
(Foto: baotintuc.vn)
Ketika berbicara di depan jumpa pers setelah pertemuan dengan kalangan otoritas Republik Korea sehubungan dengan kunjungannya di Seoul, Deputi Menlu Tony Blinken menyatakan harapan bahwa RDR.Korea akan meninjau kembali ide peluncuran rudal. Dia mengeluarkan peringatan tersebut pada latar belakang selama ini ada informasi bahwa Pyong Yang bisa meluncurkan satu rudal jarak jauh sehubungan dengan peringatan ulang tahun ke-70 Berdirinya Partai Pekerja Korea sebelum atau tepat pada tanggal 10 Oktober ini. Akan tetapi kalangan otoritas Republik Korea memberitahukan bahwa tidak ada indikasi manapun yang memperlihatkan bahwa RDR.Korea sedang mempersiapkan peluncuran rudal ini. Pyong Yang menekankan bahwa program angkasa luarnya bersifat ilmu pengetahuan semata-mata dan mengarah ke peluncuran satelit-satelit ke orbit. Akan tetapi, Washington dan sekutu-sekutunya memperingatkan bahwa sebarang peluncuran rudal juga dianggap sebagai satu percobaan teknologi rudal balistik, melanggar semua resolusi PBB.