AS mengenakan sanksi baru terhadap Iran
(VOVWORLD) - Amerika Serikat (AS), pada Kamis (30/1), telah mengenakan sanksi baru terhadap Iran, meskipun membolehkan beberapa kegiatan denuklirisasi terus berlangsung di negara Republik Islam.
Di dalam satu pabrik nuklir Iran (Foto: IRNA/VNA) |
Menurut itu, Kementerian Keuangan AS telah mengumumkan sanksi baru kepada Organisasi Energi Atom Iran serta pemimpin badan ini. Ini dianggap sebagai gerak-gerik yang bisa berdampak terhadap program pengembangan energi nuklir sipil dari Iran.
Namun, AS juga memperpanjang waktu 60 hari terhadap penghapusan beberapa sanksi untuk mendorong proses mengawasi kegiatan denuklirisasi di Iran. Keputusan ini akan membolehkan perusahaan-perusahaan Eropa, Rusia dan Tiongkok melanjutkan proyek-proyek di beberapa basis nuklir Iran yang penting. Beberapa sumber berita diplomatik memberitahukan: Kementerian Keuangan dan Kementerian Luar Negeri AS telah berselisih tentang keputusan perpanjangan ini.
Pada hari yang sama, kantor berita “Fars” dari Iran merilis kata-kata juru bicara Organisasi Energi Atom Iran, Behrouz Kamalvandi yang menegaskan bahwa Teheran akan terus mengembangkan program nuklir negara ini, tanpa memperdulikan sakssi yang dikenakan AS.