(VOVWORLD) - Pasukan-pasukan gabungan antara Amerika Serikat (AS) dan orang Kurdi, pada Selasa (26/11), telah mengadakan kembali kegiatan-kegiatan penting terhadap organisasi IS di Suriah Utara.
Panglima Komando Pusat AS (CENTCOM), Jenderal Kenneth Mc Kenzie mengumumkan bahwa penggelaran operasi-operasi militer berskala besar terhadap sisa-sisa pasukan IS akan dipulihkan pada waktu mendatang,
Baru-baru ini, Presiden Donald Trump juga memerintahkan tentara AS yang berkedudukan di Irak untuk bergerak ke Suriah Timur untuk membela ladang-ladang minyak di kawasan ini menghadapi bahaya serangan-serangan dari IS.