(VOVworld) – Pada Kamis (4 Desember), Parlemen Amerika Serikat (AS) yang didominasikan Partai Republik telah memberikan suara untuk mengesahkan Rancangan Undang-Undang guna mencegah Presiden Barack Obama melaksanakan dekrit administrasi tentang reformasi Undang-Undang mengenai Keimigrasan. Presiden Barack Obama segera menyatakan akan menggunakan hak terhadap Rancangan Undang-Undang ini.

Dengan 219 suara pro dan 197 suara blanko, Rancangan Undang-Undang yang baru saja diesahkan oleh Parlemen menganggap bahwa dekrit administrasi yang ditandatangani Presiden Barack Obama pada 20 November lalu, yang melarang pengusiran terhadap jutaan imigran  yang tidak punya cukup dokumen adalah tidak bernilai dan tidak berlaku secara hukum. Akan tetapi, segera setelah pemungutan suara di Parlemen, kekita berbicara di depan Gedung Putih, Presiden Barack Obama mengutuk para legislator Partai Republik yang berusaha mengusir “para pemuda bertalenta” ke luar dari AS. Dia sekali lagi mendesak untuk mengesahkan Undang-Undang reformasi secara menyeluruh sistim Keimigrasian. AS yang dianggap-nya sebagai“telah runtuh dan terbelakang”./.