AS Terbuka Kemungkinan Sardadunya Bisa Berada di Afghanistan Seletah Waktu 31 Agustus
(VOVWORLD) -Para serdadu Amerika Serikat (AS) bisa berada di Afghanistan setelah waktu terakhir pada tanggal 31 Agustus untuk melaksanakan pengungsian warga negara.
Demikian penyataan yang disampaikan Presiden Joe Biden pada tanggal 18 Agustus dalam interviu kepada ABC News di tengah banyak legislator negara ini memberikan tekanan untuk mendesak pemerintah memperpanjang waktu terakhir 31/8.
Pada hari yang sama, seorang pejabat Gedung Putih memberitahukan bahwa Presiden Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris serta kalangan keamanan nasional telah membahas langkah-langkah mendorong pengungsian warga negara AS dan para pengungsi keluar dari Afghanistan.
Menurut Pemerintah AS, sekarang ada hampir 4.500 serdaru AS sedang berada di Kabul dan tidak terjadi gerak-gerik provokatif antara serdadu AS dan Taliban. Di samping itu, Washington memberitahukan masih membuka penghubungan antara kalangan otoritas negara ini dengan para komandan Taliban.