Deputi Menlu Vietnam, Nguyen Quoc Dung, Kepala SOM ASEAN Vietnam  menghadiri Konferensi tersebut. (Foto:  Kementerian Luar Negeri Vietnam)

Pada konferensi ini, berbagai negara menyepakati bahwa ASEAN perlu terus mempertahankan solidaritas dan peranan sentral, menegakkan ketertiban hukum, menjamin perdamaian dan keamanan, memperhebat kerjasama untuk menghadapi tantangan-tantangan seperti terorisme, bencana alam, perubahan iklim. Bersamaan itu perlu menguasai dan mengusahakan peluang-peluang yang diberikan oleh perkembangan sains-teknologi untuk berkembang lebih cepat melalui gagasan-gagasan tentang perdagangan  elektronik,  kota pintar,  kerjasama penerbangan, pariiwisata dan  pemuda.

Konferensi ini membahas pekerjaan persiapan bagi Konferensi Tingkat Tinggi untuk memmperingati ultah ke-25 hari penggalangan hubungan dialog ASEAN-India yang dijadwalkan akan diadakan dari 24-25 Januari ini di New Delhi, Ibukota India dan Konferensi Tingkat Tinggi Istimewa  ASEAN-Australia dari 17-18 Januari ini di  Kota Sydney, maupun  pekerjaan persiapan bagi peringatan ultah ke-15  hari penggalangan  hubungan kemitraan strategis ASEAN-Tiongkok (2003-2018) dan Tahun Kreativitas ASEAN-Tiongkok tahun 2018. Berbagai negara juga berbahas tentang pelaksanaan DOC secara lengkap dan berhasil-guna   dan  proses penyusunan COC.

Tentang situasi internasional dan regional, negara-negara sepakat bahwa ASEAN menjaga secara mantap solidaritas dan kesatuan, memperkokoh dan memperkuat lebih lanjut lagi mekanisme-mekanisme dan forum yang sekarang sedang ada guna terus mengakitkan semua negara peserta dialog dan sumbangan yang konstruktif  kepada perdamaian, keamanan dan perkembangan di kawasan.

Di depan konferensi tersebut, Deputi Menlu Nguyen Quoc Dung meminta kepada ASEAN supaya terus menjunjung tinggi prinsip-prinsip mendasar, dari situ menjaga secara mantap solidaritas dan peranan sentral, mengembangkan peranan domian dalam menangani masalah-masalah regional serta meningkatkan kemampuan dalam memecahkan semua tantangan. Tentang situasi internasional dan regional, Deputi Menlu Nguyen Quoc Dung meminta kepada ASEAN supaya mempertahankan konsulitasi secara erat, memperkokoh dan meningkatkan peranan, nilai dari semua mekanisme dan forum regional yang dicetuskan dan dipimpin oleh ASEAN, melalui itu mempertahankan kerangka agar semua mitra terus ikut serta dan memberikan sumbangan pada perdamaian, kestabilan dan perkembangan bersama. Sehubungan dengan kesempatan ini, Deputi Menlu Nguyen Quoc Dung memberitahukan bahwa Vietnam akan menyelenggarakan Sidang ke-23 Kelompok Kerja Bersama ASEAN-Tiongkok tentang pelaksanakan DOC, dari 1-2/3 mendatang.

Pada hari yang sama, semua delegasi peserta telah berpartisipasi pada acara mengawali Tahun Keketuaan ASEAN 2018 dari Singapura.