ASEAN Terus Mencatat Titik-Titik Cerah dalam Ekonomi, Pertumbuhan dan Pembangunan Komunitas

(VOVWORLD) - Demikian ditegaskan para peserta sidang kerja antarkementerian, antarinstansi untuk mengevaluasikan kegiatan ASEAN pada tahun 2022 yang dipimpin oleh Kementerian Luar Negeri Vietnam pada Senin (9 Januari), di Kota Hanoi.
ASEAN Terus Mencatat Titik-Titik Cerah dalam Ekonomi, Pertumbuhan dan Pembangunan Komunitas - ảnh 1Deputi Menlu Vietnam, Do Viet Hung berbicara pada sidang kerja tersebut (Foto: baoquocte.vn)

Terkait politik dan keamanan, tempat-tempat panas di dunia masih mengalami perkembangan rumit, baik masalah Laut Timur, Myanmar, selat Taiwan (Tiongkok) maupun krisis Rusia-Ukraina. Tekanan yang dihadapi negara-negara ASEAN terkait masalah-masalah tersebut telah menciptakan kesulitan dan tantangan baik di dalam maupun di luar. Namun, tahun lalu, ASEAN tetap mencapai prestasi tertentu. Deputi Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Do Viet Hung mengatakan:

“Mengenai pertumbuhan ekonomi, ASEAN telah mempertahankan laju pertumbuhan yang relatif baik dibandingkan dengan kawasan-kawasan lain di dunia. Pada tahun 2022, pertumbuhan sebesar 5,1% dan diperkirakan tahun 2023 masih dipertahankan pada taraf 5%. Pembangunan komunitas tetap dipertahankan secara baik, sesuai dengan peta jalan dan pembangunan Komunitas ASEAN pasca tahun 2025 juga sudah diawali. Hubungan-hubungan diplomatik juga mencapai banyak kemajuan substantif. Pada tahun lalu, ASEAN telah melakukan perilaku yang seimbang, fleksibel dalam masalah-masalah rumit, dengan demikian menjaga dan memperkokoh citra asosiasi”.

Tahun 2022 merupakan tahun ke-27 Vietnam bergabung pada ASEAN, terus mempertahankan dan memperkokoh posisi, peranan, dan suara dalam ASEAN. Tahun Keketuaan ASEAN 2020 Vietnam telah meninggalkan kesan yang positif. Vietnam sangat berupaya untuk mengembangkan peran sebagai pembimbing dalam mengusahakan solusi-solusi untuk masalah Myanmar. Pada tahun 2022, Vietnam telah memberikan dukungan aktif bagi Ketua ASEAN 2022 Kamboja serta berkontribusi dalam urusan bersama ASEAN.

Berita Terkait

Komentar

Yang lain