Pernyataan ini bertujuan memberikan balasan kepada pernyataan Duta Besar Amerika Serikat (Dubes AS) di Republik Korea, Harry Haris sehari sebelumnya, di antaranya, Dubes AS, Harry Harris menyatakan pendiriannya yaitu memprotes metode melakukan kerjasama Antar-Korea yang diumumkan oleh Presiden Republik Korea, Moon Jae-in dalam ucapan selamat Tahun Baru baru-baru ini.

Ketika menjawab interviu kalangan pers asing pada Kamis (16 Januari) terhadap rencana membolehkan wisatawan berkunjung di RDRK, Dubes Harry Harris mengatakan bahwa semua rencana dari Republik Koera dan RDRK semuanya harus diesahkan oleh kelompok kerja Republik Korea-AS untuk menghindari kesalahpahaman sehingga bisa membuat AS mengenakan embagro. Selain itu, Dubes Harry Harris masih menilai pikiran Presiden Moon Jae-in yang sebagian optimis untuk menciptakan suatu terik harapan, tetapi Republik Korea perlu melakukan perbahasan dengan AS ketika melakukan tindakan pada kenyataannya.