Azerbaijan Memulai Operasi Militer di Kawasan Nagorny – Karabakh
(VOVWORLD) - Pada Selasa (19 September), Azerbaijan menggelar operasi militer di kawasan Nagorny – Karabakh. Ini merupakan kawasan yang berada jauh ke dalam di Azerbaijan bagian Barat Daya, tetapi sebagian besar warganya keturunan Armenia dan ingin bergabung pada negara ini. Hal ini telah menimbulkan sengketa kedaulatan yang lama antara dua negara tetangga.
Orang-orang keturunan Armenia di Nagorny–Karabakh mengatakan bahwa Azerbaijan telah menyerang kawasan ini dengan meriam, pesawat tempur dan pesawat nirawak. Serangan tersebut telah menewaskan 25 orang dan melukai 138 orang lain. Lebih dari 7.000 orang di 16 desa telah harus mengungsi. Kementerian Luar Negeri Armenia telah memprotes tindakan militer Azerbaijan ini.
Terkait operasi militer tersebut, Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia menyatakan “kecemasan”, bersamaan itu mengimbau para pihak peserta koflik “segera menghentikan pertumpahan darah, tindakan permusuhan dan yang menimbulkan korban sipil”. Sementara itu, Juru bicara Istana Kremlin, Dmitry Peskov menegaskan bahwa Moskow sedang berupaya untuk mendorong Azerbaijan dan Armenia dukuk di meja perundingan.