Badan usaha Eropa menilai tinggi kebijakan penghadapan dari Viet Nam
(VOVWORLD) - Asosiasi Badan Usaha Eropa di Viet Na (EuroCham), pada Rabu (8 April) mengumumkan hasil indeks lingkungan bisnis (BCI) triwulan I tahun 2020, indeks update secara permanen penilaian dari pimpinan badan usaha Eropa tentang lingkungan perdagangan, investasi dan prospek bisnis di Viet Nam.
Ilustrasi (Foto: VNA) |
Indeks BCI menunjukkan ada lebih dari 90% pimpinan badan usaha Eropa di Viet Nam menilai bahwa wabah Covid-19 telah menimbulkan dampak negatif terhadap badan usaha mereka. Akan tetapi, hasil Indeks BCI juga menunjukkan bahwa komunitas badan usaha, anggota EuroCham menilai tinggi langkah-langkah yang dijalankan oleh Pemerintah Viet Nam, di antaranya ada Instruksi nomor 11 dari Perdana Menteri Pemerintah mengenai tugas dan solusi mendesak untuk mengatasi kesulitan produksi dan bisnis, menjamin jaring pengaman sosial dan menghadapi wabah Covid-19.
Konkretnya, adakira-kira 75% jumlah badan usaha Eropa peserta survei memberitahukan bahwa usaha memperpanjang penyetoran banyak jenis pajak seperti pajak pendapatan badan usaha, pajak pendapatan perseorangan, pajak VAT dan pajak konsumsi istimewa dan sebagainya akan memberikan banyak manfaat kepada semua perusahaan. Badan usaha banyak berharap pada perpanjangan penyetoran pajak dan uang sewa lahan merupakan langkah yang paling populer, menyusul kemudian ialah penundaan sementara asuransi sosial.
Nicolas, Presiden Eurocham menegaskan bahwa di Viet Nam, kalau tidak ada aksi yang cepat dan gigih yang dijalankan oleh Pemerintah, pastilah situasinya akan menjadi lebih buruk. Dia memberitahukan bahwa EuroCham selalu berkomitmen berjalan seperjalanan dengan Pemerintah Viet Nam dalam mempertahankan pertumbuhan ekonomi Viet Nam untuk jangka panjang.