(VOVWORLD) - Pelaksanaan Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans Pasifik (CP TPP) telah memberikan pertubuhan ekspor yang mengesankan bagi Vietnam, menjadi motivasi untuk membuka jalan bagi komoditas Vietnam mengalir ke pasar-pasar baru dan potensial.
Badan usaha Vietnam telah memanfaatkan dengan baik peluang di pasar CP TPP dan mencapai sejumlah hasil yang positif. Demikianlah penilaian pada Konferensi evaluasi tiga tahun pelaksanaan Perjanjian CP TPP dengan tema: “Memanfaatkan keunggulan pelopor” yang diadakan pada Senin pagi (26 Desember) di Kota Ha Noi.
Panorama konferensi evaluasi tersebut (Foto: qdnd.vn) |
Terhitung sampai dengan Oktober 2022, total nilai ekspor-impor Vietnam dengan negara-negara anggota CP TPP mencapai lebih dari 88 miliar USD, meningkat sekitar 19 persen dibandingkan dengan kurun waktu yang sama tahun lalu. Di antaranya nilai ekspor ke pasar negara-negara anggota CP TPP mencapai lebih dari 45 miliar USD, meningkat lebih dari 22 persen dibandingkan dengan kurun waktu yang sama.
Dewasa ini, badan-badan usaha Vietnam telah menggunakan dan memanfaatkan perjanjian, meningkatkan ekspor komoditas ke pasar-pasar. Ketika berbicara di depan konferensi tersebut, Nguyen Thi Thu Trang, Direktur Pusat Organisasi Perdagangan Dunia dan Integrasi, Federasi Perdagangan dan Industri Vietnam (VCCI) menyatakan:
“Menurut hasil survei 2022, pemahaman badan-badan usaha, kemampuan badan usaha untuk mendekati informasi tentang berbagai perjanjian perdagangan bebas telah lebih besar, dan diperbaiki dibandingkan dengan tahun 2020, tapi belum cukup. Perlu memberikan bantuan-bantuan informasi konkret terhadap setiap barang agar bisa memanfaatkan tarif prioritas atau kisah pasar dari produk ini. Itu merupakan informasi-informasi di mana negara bisa memberikan bantuan kepada badan usaha”.