(VOVworld) – Vietnam adalah negara yang memelopori ASEAN yang mendapat penilaian dari badan usaha Amerika Serikat (AS) sebagai pasar target untuk memperluas bisnis dan investasi pada tahun 2017.

Inilah hasil survei terkini tentang prospek bisnis dan perdagangan di negara-negara Asia Tenggara pada tahun 2017 yang baru saja diumumkan oleh Kamar Dagang AS (Amcham). Menurut itu, 40% jumlah badan usaha AS yang menyatakan bahwa Vietnam adalah negara yang memelopori ASEAN bagi mereka untuk memperluas bisnis dan investasi pada tahun mendatang, menduduki posisi ke-2 ialah Indonesia, selanjutnya ialah Myanmar, Thailan dan Filipina. Vietnam juga memelopori negara-negara ASEAN tentang penyerapan modal investasi dari badan-badan usaha AS yang berencana memindahkan investasinya ke luar  dari Tiongkok pada 2 tahun mendatang. Juga menurut hasil survei ini, kira-kira 50% jumlah badan usaha AS menyatakan bahwa integrasi ASEAN menimbulkan pengaruh positif terhadap investasi dan bisnis yang dilakukan oleh badan-badan usaha AS di Vietnam. Di samping itu, lebih dari 1/2 jumlah badan usaha AS juga melihat Perjanjian Kemitraan Trans Pasifik (TPP)  berpengaruh terhadap renana investasi mereka di Vietnam dan seluruh kawasan ASEAN pada umumnya.

Hasil survei tentang prospek bisnis di negara-negara ASEAN menjadi laporan ke-15 yang dilaksanakan oleh Amcham dan  adalah tahun ke-4 dimana mereka mengumpulkan data dan penilaian dari 10 negara ASEAN. Hasil ini dilaksanakan dan dipadukan dengan berdasarkan pada pendapat dari ribuan direktur eksekutif badan usaha AS (yang adalah anggota Amcham Singapura maupun Amcham di negara-negara ASEAN) yang sedang melakukan aktivitas bisnis di negara-negara ASEAN.