(VOVworld) - Badan-badan usaha kecil dan menengah memainkan peranan penting terhadap stabilitas dan perkembangan sosial-ekonomi Tanah Air. Demikian ditegaskan oleh Presiden Vietnam, Truong Tan Sang di depan pertemuan dengan para wirausaha tipikal yang mewakili lebih dari 5000 badan usaha di seluruh Vietnam yang berlangsung pada Kamis sore (16 Juli) di kota Hanoi sehubungan dengan peringatan ultah ke-10 berdirinya Asosiasi Badan Usaha Kecil dan Menengah Vietnam (19 Juli 2005-19 Juli 2015). 

Presiden Vietnam Truong Tan Sang menemui lebih dari 100 wirausaha tipikal
(Foto: vov.vn)

Pada pertemuan ini, Presiden Truong Tan Sang mengatakan: Sejak 1 Januari 2016, Vietnam  resmi berpartisipasi pada banyak perjanjian perdagangan bebas dengan kawasan dan dunia, tapi bersama-sama dengan peluang-peluang besar, masih ada banyak tantangan. Badan-badan usaha kecil dan menengah harus mengatasi kesulitan, membuat strategi pengembangan yang berjangka panjang, memperbarui teknologi, peralatan, memperbarui pengelolaan, meningkatkan ketrampilan tenaga kerja, kapasitas perancangan, memperbarui produk untuk memenuhi kebutuhan pasar di dalam dan luar neeri, meningkatkan kualitas, hasil-guna dan daya saing. Di samping itu, memperkuat kerjasama, usaha patungan dan melakukan konektivitas satu sama lain serta dengan badan-badan usaha besar di dalam dan luar negeri untuk ikut serta pada rangkaian nilai dari berbagai cabang dan produk serta hal yang penting ialah berdiri secara teguh dalam menghadapi tekanan di dalam negeri sendiri. Beliau menegaskan: Partai, Negara dan seluruh masyarakat selalu memperhatikan dan menciptakan syarat, membantu badan-badan usaha kecil dan menengah berkembang, bersamaan itu badan-badan usaha dan  berbagai asosiasi  perlu mengeluarkan rekomendasi secara tepat waktu dan mengatasi kesulitan dan problematik  untuk beraktivitas secara semakin lebih efektif.