Badan-badan usaha Vietnam-Rusia menandatangani permufakatan tentang pengolahan hasil pertanian, ilmu kedokteran dan pariwisata

(VOVworld) - Permufakatan kerjasama tersebut telah ditandatangani di depan Forum memperkenalkan potensi ekonomi antar-daerah Vietnam dan provinsi Kursk (Rusia) pada Senin (7 Oktober). Ketika berbicara di depan Forum ini, Duta Besar Vietnam di Federasi Rusia, Pham Xuan Son menekankan penyelenggaraan Forum ini sebagai satu bentuk promosi dagang yang efektif yang turut mendorong kerjasama ekonomi antar-daerah dua negara  pada khususnya, meningkatkan  nilai perdagangan dua negara pada umumnya.  Provinsi  Kursk dan daerah-daerah  Vietnam  punya potensi  ekonomi yang saling melengkapi secara baik, khususnya bidang-bidang pertanian, industri bahan makanan, eksploitasi mineral dan perhubungan. Duta Besar Pham Xuan Son memberitahukan: “Bisa dikatakan,  hari ini, kita telah menyelenggarakan forum ini secara amat baik dan telah menandatangani naskah-naskah penting. Ini merupakan langkah yang nyata untuk menggelarkan hubungan kemitraan yang komprehensif  antara dua negara.  Kami percaya bahwa  kedua pihak Kedutaan Besar  Vietnam dan pemerintahan provinsi Kursk akan berupaya sekuat tenaga  membuat naskah-naskah punya daya hidup”.

Badan-badan usaha Vietnam-Rusia menandatangani permufakatan tentang pengolahan hasil pertanian,  ilmu kedokteran dan  pariwisata - ảnh 1
Duta Besar Vietnam untuk Rusia, Pham Xuan Son dan Gubernur Provinsi Kursk Alexander Mikhailov di depan upacara Permufakatan kerjasama tersebut
(Foto: baotintuc.vn)

Gubernur Provinsi  Kursk, Alexander Mikhailov berharap supaya  badan-badan usaha dua negara mengusahakan proyek-proyek yang kongkrit, terus melakukan bermacam bentuk  promosi dagang yang lebih  kayaraya untuk turut mengembangkan ekonomi semua daerah pada khususnya dan meningkatkan nilai perdagangan Rusia-Vietnam pada umumnya. Dia menegaskan: Pimpinan provinsi Kursk akan menciptakan persyaratan yang kondusif dan lingkungan investasi yang lebih longgar bagi  aktivitas-aktivitas badan-badan usaha dua negara./.  

Komentar

Yang lain