Bahaya Perancis ke luar dari Uni Eropa sedang meningkat
(VOVworld) - Perusahaan Peringkatan Kredibilitas Moody’s, pada Sabtu (11 Maret), telah memberikan penilaian bawha meski bahaya Perancis ke luar dari Uni Eropa dan ke luar dari zona Euro (atau Frexit) setelah pilpres mendatang tidak tinggi, tapi bahaya ini “sedang meningkat”.
Ilustrasi
(Foto: Reuters/Kantor Berita Vietnam).
Dalam komunikenya, perusahaan Moody’s, pada Sabtu (11 Maret), menekankan bahwa satu skenario Perancis ke luar dari Uni Eropa sedikitnya bisa terjadi, namun semua yang berlangsung pada waktu lalu telah membuktikan bahwa ada banyak hal yang di luar dugaan bisa terjadi melalui peristiwa-peristiwa politik, khususnya referendum-referendum. Perusahaan Moody’s pada waktu mendatang, juga melakukan satu analisa baru untuk menilai situasi Perancis dan prospek-prospek yang bersangkutan dengan pilpres dan pemilu Parlemen yang akan diselenggarakan di negari dalam waktu dari bulan April sampai bulan Juni mendatang. Capres Marine Le Pen berulang kali pernah menyatakan bahwa jika terpilih menjadi Presiden, dia akan melakukan referendum tentang keluarnya Perancis dari “kapal yang sedang tenggelam” Uni Eropa.