Baku tembak terus terjadi di Ukraina Timur tanpa memperdulikan permufakatan gencatan senjata
(VOVworld) – Pada Selasa (26 Mei), empat milisi dari pasukan penuntut kemerdekaan di Ukraina Timur, seorang serdadu tentara Ukraina dan seorang warga sipil telah tewas dalam beberapa baku tembak yang terjadi selama 24 jam ini di Ukraina Timur, tanpa memperdulikan permufakatan gencatan senjata yang telah dicapai oleh para fihak pada Februari lalu. Jurubicara Tentara Ukraina, Andry Lysenko memberitahukan bahwa penembakan meriam telah menimbulkan satu kebocoran amoniac kecil, tapi tidak membocorkan detail. Selain itu, 12 serdadu Ukraina mendapat luka-luka dalam semua baku tembak tersebut.
Seorang serdadu tewas dalam satu baku tembak
(Foto: vietnamplus.vn)
Walaupun para peserta baku tembak di Uktaina telah mencapai permufakatan gencatan senjata pada Februari lalu di Minsk, Ibukota Belarus, tapi baku tembak terus terjadi secara sengit di kotamadya Shyrokyne, di dekat pelabuhan strategis Mariupol, Ukraina Timur. Perang saudara yang berlangsung selama 13 bulan ini di negara Eropa Timur ini sampai sekarang telah merampas jiwa kira-kira 6.300 orang dan membuat kira-kira sejuta orang lain harus meninggalkan rumahnya untuk mengungsi ke tempat lain./.