Beberapa Negara Eropa Terus Catat Jumlah Kasus baru Infeksi Covid-19 yang Tertinggi
(VOVWORLD) - Menurut laman statistik “worldometers.info”, terhitung hingga 27 Januari, pukul 1:00 UTC, dunia mencatat hampir 363 juta kasus infeksi Covid-19, di antaranya lebih dari 5,64 juta kasus kematian. Amerika Serikat tetap menjadi negara yang terkena dampak paling parah akibat wabah dengan 74 juta kasus infeksi dan hampir 900.000 kasus kematian. Menyusul kemudian India dan Brasil.
Dalam pembaruan laporan situasi COVID-19 mingguan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa varian Omicron terus menyebar secara global. Dengan kuatnya penyebaran varian Omicron, banyak negara Eropa kembali mengalami hari-hari yang menyedihkan ketika mereka mencatat jumlah kasus baru COVID-19 yang tinggi pada 26 Januari. Rusia mengumumkan ada lebih dari 74,600 kasus baru, peningkatan tertinggi dalam sehari sejak wabah merebak.
Institut Robert Koch Jerman (RKI) mengumumkan bahwa pada 26 Januari, dalam 24 jam terakhir seluruh Jerman mencatat 164.000 infeksi baru, melampaui rekor lebih dari 140.000 kasus yang tercatat pada akhir pekan lalu.
Tanpa memedulikan perkembangan wabah yang kian kompleks, Denmark dan Austria pada 26 Januari menjadi negara terbaru yang melonggarkan langkah-langkah pembatasan yang dikenakan untuk memerangi wabah COVID-19, setelah keputusan yang sama diambil oleh Inggris, Irlandia, dan Belanda.