Bentrokan Nagorno-Karabakh: Pimpinan Rusia dan Turki untuk pertama kalinya mengadakan pembicaraan telepon
(VOVWORLD) - Presiden Rusia, Vladimir Putin, pada 14/10, mengimbau kerjasama internasional untuk menghentikan semua bentrokan serius di kawasan Nagorno-Karabakh dipersengketakan antara Azerbaijan dan Armenia.
Keruntukan di Kota Stepanakert, di kawasan Nagorno-Karabakh pada 11/10/2020 (Foto: AFP/TTXVN |
Pengumuman dari Istana Kremlin menunjukkan imbauan tersebut dikeluarkan oleh Pemimpin Rusia dalam pembicaraan telepon dengan Presiden Turki, Tayyip Erdogan. Ini merupakan pembicaraan telepon yang pertama antara Rusia dan Turki – dua negara yang memiliki pengaruh penting terhadap situasi kawasan sejak bentrokan tersebut terjadi kembali pada akhir bulan lalu.
Kedua pemimpin tersebut menekankan tuntutan darurat dalam memobilisasi upaya-upaya bersama untuk menghentikan bentrokan secepat mungkin dan menuju ke satu solusi damai bagi masalah Nagorno-Karabakh. Dalam pembicaraan telepon ini, Presiden Turki menegaskan Ankara mendukung satu solusi yang berjangka panjang bagi masalah Nagorno-Karabah, bersamaan itu menyatakan bahwa Armenia “berupaya menduduki tanah secara selama-lamanya”.