(VOVworld) – Pada Senin (29 Desember), di kota Hanoi, Kementerian Tenaga Kerja, Prajurit Penyandang Cacad dan Sosial Vietnam mengadakan lokakarya tentang berbagi hasil penelitian metode ukuran kemiskinan multi dimensi di Vietnam.

Semua pendapat yang disampaikan di depan lokakarya tersebut menyatakan bahwa ukuran kemiskinan multi dimensi baru sedang diteliti, dipindahkan oleh organisasi-organisasi dan beberapa negara di dunia, belum ada pola dan ketentuan umum. Oleh karena itu, di Vietnam, penerapan metode ini perlu disesuaikan dengan ciri-ciri sosial-ekonomi Tanah Air yang kongkrit. Pendekatan terhadap kemiskinan multi dimensi harus mencapai tiga tujuan: Mengukur, mengawasi kemiskinan dan mengarahkan kebijakan, menetapkan kepala keluarga miskin serta menetapkan obyek yang mememperoleh kebijakan. Dalam proses memindahkan metode mendekati ukuran kemiskinan dari satu dimensi ke multi dimensi, patokan kemiskinan multi dimensi dan patokan kemiskinan tentang pengeluaran dan pendapatan harus  digunakan paralel./.