Buku Putih Pertahanan Jepang 2018 menganggap RDRK sebagai ancaman besar
(VOVWORLD) - Menurut Buku Putih tahunan yang diumumkan oleh Kementerian Pertahanan (Kemhan) Jepang, pada Selasa (28 Agustus), Tokyo menilai bahwa program-program rudal dan nuklir Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK) masih merupakan ancaman yang serius keamanan negara ini, meskipun sebelumnya, pemimpin RDRK, Kim Jong-un berkomitmen akan melakukan denuklirisasi Semenanjung Korea.
Kemhan Jepang juga menyatakan bahwa Tokyo perlu memantau Pyong Yang secara ketat untuk menilai tindakan-tindakan kongkrit dari negara tersebut dalam menghapuskan senjata rudal dan nuklir.
Buku Putih Pertahanan Jepang juga menyatakan bahwa Tiongkok merupakan perhatian yang besar bagi Jepang dalam mempertahankan kestabilan dan keamanan setelah Beijing meningkatkan keberadaan di wilayah-wilayah samudera.
Dalam hubungan dengan Rusia, naskah tersebut menunjukkan bahwa Jepang harus mempertahankan pengawasan terhadap aktivitas-aktivitas militer Rusia yang bersangkutan dengan penggelaran sistim-sitim rudal dari darat ke armada tahun 2016 di dua kepulauan yang dipersengketakan dengan Jepang.