Deputi Harian Menlu Viet Nam, Bui Thanh Son melakukan kunjungan resmi di Cile
(VOVWORLD) - Atas undangan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Cile, delegasi Kemlu Republik Sosialis Viet Nam yang dikepalai oleh Deputi Harian Menteri Luar Negeri (Menlu) Bui Thanh Son telah melakukan kunjungan resmi di Republik Cile dari 17-19 Maret ini dan bersama-sama mengadakan konsultasi politik ke-6 antara dua Kemlu Viet Nam dan Cile.
Deputi Harian Menlu Viet Nam, Bui Thanh Son (kiri) dan Mnelu Cile Roberto Ampuero Espinoza. (Foto: Kantor Berita Viet Nam) |
Selama berada di Cile, Deputi Harian Menlu Bui Thanh Son mengadakan pertemuan dengan Ketua Majelis Rendah Maya Fernandez Allende, melakukan kunjungan kehormatan kepada Menlu Roberto Ampuero Espinoza, mengadakan konsultasi politik dengan penjabat Deputi Menteri, Sekretaris Kemlu Patricio Torres, mengadakan pertemuan-pertemuan dengan Deputi Menteri urusan Perdagangan Luar Negeri Rodrigo Yanez, Ketua Kelompok Legislator Persahabatan Cile-Viet Nam, Legislator Karol Cariola, Ketua Institut Kebudayaan Cile-Viet Nam, Patricia Abrajua dan sahabat-sahabat Cile.
Pada semua pertemuan dan pembicaraan dengan pihak Cile, dua pihak sepakat mendorong usulan pertukaran delegasi tingkat tinggi, mempertahankan secara permanen mekanisme konsultasi politik untuk menyepakati langkah-langkah bersama yaitu membawa hubungan kemitraan komprehensif antara dua negara semakin menjadi intensif, substantif dan efektif. Dua pihak juga berbahas tentang langkah-langkah kongkrit untuk memperkuat kerjasama di bidang ekonomi, perdagangan, investasi dan bidang-bidang kerjasama potensial yang dimiliki oleh dua pihak; melakukan koordinasi erat dalam proses menggelarkan Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans-Pasifik (CPTPP). Dua pihak juga menekankan perlunya memperkuat hubungan antara dua Parlemen dan kegiatan-kegiatan diplomasi rakyat.
Tentang masalah-masalah internasional dan regional yang menjadi minat bersama, dua pihak berbagi pendirian mendukung pemecahan atas sengketa-sengketa internasional dengan langkah-langkah damai di atas dasar hukum internasional.