Deputi Menlu Vietnam, Bui Thanh Son menjawab interviu tentang kunjungan PM Nguyen Xuan Phuc di Jepang dan kehadiran-nya di KTT G-7 yang diperluas

(VOVworld) – Dalam interviu kalangan pers, Minggu (29/5), Deputi Menteri Luar Negeri (Deputi Menlu) Vietnam, Bui Thanh Son memberitahukan bahwa ini untuk pertama kalinya dalam sejarah 42 tahun G-7, Vietnam diundang menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-7 yang diperluas. Hal ini menunjukkan catatan Jepang serta negara-negara G-7 terhadap posisi Vietnam di gelanggang internasional.

Deputi Menlu Vietnam, Bui Thanh Son menjawab interviu tentang kunjungan PM Nguyen Xuan Phuc di Jepang dan kehadiran-nya di KTT G-7 yang diperluas - ảnh 1
Deputi Menlu Vietnam, Bui Thanh Son
(Foto: Vietnam+)


Di sela-sela KTT tersebut, Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc melakukan serentetan kontak bilateral dengan pemimpin negara-negara G-7 dan G-7 yang diperluas, berbagai organisasi internasional papan atas di dunia guna berbahas tentang masalah-masalah yang menjadi minat bersama.

Tentang hasil kunjungan PM Nguyen Xuan Phuc di Jepang, Deputi Menlu Bui Thanh Son menegaskan bahwa kunjungan ini telah berakhir dengan sukses baik dan mencapai banyak hasil penting. Dua fihak sepakat memperkuat lebih lanjut lagi kepercayaan politik melalui usaha mempertahankan secara permanen kunjungan-kunjungan dan kontak tingkat tinggi, memperkuat kontak di sela-sela berbagai konferensi internasional, meningkatkan hasil-guna mekanisme-mekanisme dialog antara dua negara. Setelah acara wartaberita, kami akan menyampaikan laporan tentang hasil kunjungan ini. Marilah Anda Sekalian mengikutinya.

Komentar

Yang lain