(VOVworld) - Deputi Perdana Menteri (PM), Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam,  Pham Binh Minh, Kepala Badan Pengarahan Nasional tentang Bantuan Pengembangan Resmi (ODA) dan modal pinjaman prioritas, pada Rabu (26 April), telah memimpin sidang dengan berbagai kementerian dan instansi untuk memeriksa, mengatasi kesulitan dan mendorong proyek-proyek yang menggunakan modal ODA dan modal pinjaman prioritas.

Pada sidang ini, Deputi PM, Menlu Pham Binh Minh menekankan arti penting dari pinjaman prioritas yang menyisa dari Bank Dunia (WB) pada tahun fiskal 2017 pada latar belakang memobilisasi modal bagi investasi dan pengembangan sedang menjumpai banyak kesulitan. Sumber modal tahun ini akan diinvestasikan pada proyek-proyek yang mendesak tentang pengembangan yang berkesinambungan, infrastruktur dan peningkatan kualitas pendidikan tinggi dan lain-lain.


Semangat Pemerintah ialah dengan gigih memindah sumber modal pinjaman dari proyek-proyek yang punya laju pengucuran lambat ke proyek-proyek yang punya laju pengucuran cepat untuk memanfaatkan secara maksimal modal pinjaman prioritas ini. Beliau memberikan bimbingan kepada badan-badan pusat suapaya cepat berkoordinasi erat dengan Bank Negara dan badan-badan yang bersangkutan untuk menyelesaikan proses menyiapkan proyek untuk disampaikan kepada tingkat berwewenang guna diesahkan, menjamin supaya perundingan dengan WB bisa berlangsung tepat waktu