(VOVworld) – Dalam kerangka kunjungan kenegaraan Presiden Islandia, Olafur Ragna Grimsson di Vietnam, pada Rabu (4 November), Deputi Perdana Menteri (Deputi PM), Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Pham Binh Minh menerima Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Luar Negeri Islandia, Gunnar Bragi Sveinsson.
Deputi PM, Menlu Vietnam, Pham Binh Minh
menerima Menteri Luar Negeri dan Perdagangan
Luar Negeri Islandia, Gunnar Bragi Sveinsson (kiri)
(Foto: vov.vn)
Pada pertemuan ini, Deputi PM, Menlu Vietnam, Pham Binh Minh meminta kepada Kementerian Luar Negeri dua negara supaya memainkan peranan aktif dan berinisiatif dalam memperkokoh hubungan politik yang baik, berkoordinasi mendorong kerjasama antara berbagai kementerian, instansi dan badan usaha dua negara. Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Luar Negeri Islandia, Gunnar Bragi Sveinsson memberitahukan bahwa kunjungan kali ini memanifestasikan haluan Islandia dalam memperluas hubungan kerjasama dengan negara-negara Asia pada waktu mendatang.
Tentang perundingan Perjanjian Perdagangan Bebas antara Vietnam dan Blok Perdagangan Bebas Eropa (EFTA), Deputi PM, Menlu Pham Binh Minh dan Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Luar Negeri Islandia sepakat mendorong agar cepat menyelesaikan proses perundingan dan menuju ke penandatanganan Perjanjian ini.
Pada hari yang sama, ketika menerima Ketua Senat Kerajaan Belgia, Christine Defraigne sehubungan kunjungan resmi-nya di Vietnam, Deputi PM, Menlu Pham Binh Minh menilai tinggi usaha memperluas kerjasama antara dua negara, antara Parlemen dua fihak di tingkat federal serta tingkat daerah dan masyarakat. Ketua Majelis Tinggi Belgia, Christine Defraigne menilai tinggi prestasi menonjol yang dicapai Vietnam dan posisi Vietnam di kawasan dan di gelanggang internasional, menegaskan bahwa Senat Belgia selalu mendukung hubungan kerjasama antara dua negara di semua bidang dan semua tingkat.