Deputi PM, Menlu Vietnam, Pham Binh Minh menghadiri Konferensi Terbatas Menlu ASEAN 2016

 (VOVworld) – Konferensi Terbatas Menteri Luar Negeri (Menlu) ASEAN 2016 berlangsung pada Sabtu sore (27/2), di Vientiane (ibukota Laos) dengan dihadiri para Menlu 10 negara ASEAN dan Sekretaris Jenderal ASEAN, Le Luong Minh. Delegasi Vietnam dikepalai Deputi Perdana Menteri (PM), Menlu Vietnam, Pham Binh Minh.

 Deputi PM, Menlu Vietnam, Pham Binh Minh menghadiri Konferensi Terbatas Menlu ASEAN 2016 - ảnh 1
Deputi PM, Menlu  Vietnam, Pham Binh Minh di Konferensi tersebut.
(Foto: m.baotinnhanh.vn)
.

Dengan tema:  "Membawa visi menjadi kenyataan demi satu Komunitas ASEAN yang dinamis”, konferensi tersebut berfokus membahas pengerelaran hasil Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-27 ASEAN (November 2015), berbahas tentang prioritas-prioritas dalam tahun Keketuaan ASEAN dari Laos, memperkuat hubungan  luar negeri dan peranan sentral ASEAN serta berbahas tentang masalah-masalah regional dan internasional yang menjadi minat bersama.

Ketika berbicara di depan konferensi tersebut, Deputi PM, Menlu Vietnam, Pham Binh Minh menegaskan bahwa Vietnam mendukung semua prioritas kerjasama ASEAN pada tahun 2016. Mengenai situasi regional dan internasional, Deputi PM, Menlu Pham Binh Minh menekankan bahwa ASEAN perlu mengembangkan persatuan, kesepakatan dan suara bersama untuk menghadapi perubahan rumit di kawasan, terutama di Laut Timur, berbagi kecemasan atas militerisasi dan akaibat-akibat terhadap perdamaian, keamanan dan kestabilan di kawasan, menekankan untuk memecahkan sengketa dengan langkah damai, serta menghormasi hukum internasional. Isi ini juga diungkapkan Deputi PM, Menlu Laos, Thoonglun Sisulit dalam pernyataannya mengenai Pernyataan Pers.

Deputi PM, Menlu Laos, Thoonglun Sisulit mengatakan: “Para Menlu berbagi kecemasan atas perkembangan-perkembangan akhir-akhir ini tentang masalah Laut Timur, diantaranya ada aktivitas- aktivitas reklamasi dan tindakan-tindakan lain, mengauskan kepercayaan, meningkatkan ketegangan, mengancam perdamaian, keamanan dan kestabilan di kawasan, menekankan peranan penting usaha mempertahankan perdamaian, kestabilan, keselamatan, kebebasan maritim dan penerbangan di Laut Timur, tidak melakukan militeriasi, mengekang diri, menangani semua sengketa dengan langkah damai sesuai dengan hukum internasional dan lain-lain…”.

Di sela-sela konferensi tersebut, Deputi PM, Menlu Pham Binh Minh melakukan pertemuan bilateral dengan Deputi PM, Menlu Laos, Thoonglun Sisulit.

Komentar

Yang lain