(VOVworld) – Di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-2 Dialog Kerjasama Asia (ACD), Deputi Perdana Menteri (Deputi PM) Vietnam, Vu Duc Dam melakukan pertemuan dengan Presiden Sri Lanka, Maithripala Sirisena dan Deputi PM Qatar, Ahmeh Bin Abdullah bin Said Al-Mamoud.

Para pertemuan dengan Presiden Sri Landa, Maithripala Sirisena, Deputi PM Vu Duc Dam menegaskan bahwa Vietnam selalu mementingkan dan ingin mengembangkan lebih lanjut lagi hubungan persahabatan tradisional dan kerjasama dengan Sri Lanka. Dua pihak menilai hubungan kerjasama antara dua negara selama ini mencapai banyak kemajuan yang penting di semua bidang seperti ekonomi, pertahanan, hukum, pertanian, kebudayaan dan pendidikan. Pada waktu mendatang, dua pihak perlu aktif mendorong berbagai kunjungan tingkat tinggi dan menggelarkan secara efektif semua mekanisme kerjasama bilateral yang sedang ada, kongkritnya ialah cepat mengadakan sidang ke-4 Komite Gabungan tingkat Menteri Luar Negeri dan melakukan konsultasi politik kali ke-3. Badan-badan yang bersangkutan dari dua negara perlu berinisiatif meneliti, merekomendasikan dan menggelarkan langkah-langkah untuk mendorong pertumbuhan perdagangan bilateral, menetapkan bidang-bidang yang mendapat perangsangan investasi bilateral, menciptakan syarat kepada badan usaha untuk memperkuat kerjasama, berbagi pengalaman, terutama di bidang pertanian, perikanan dan lain-lain. Deputi PM Vu Duc Dam meminta kepada dua pihak supaya terus membantu satu sama lain di semua forum internasional dan regional, bekerjasama membela kepentingan negara-negara sedang berkembang dan mendorong kerjasama Selatan-Selatan.

Pada hari yang sama, Deputi PM Vu Duc Dam melakukan kontak dengan Deputi PM Qatar Ahmed Bin Abdullah bin Zaid Al-Mamoud. Dua pihak sepakat terus memperkuat pertukaran delegasi-delegasi berbagai tingkat, terutama tingkat tinggi, terus melakukan kerjasama yang erat dan saling bantu di forum-forum internasional dan mendorong pertukaran perdagangan bilateral. Dia menginginkan agar Qatar cepat mengakui status ekonomi pasar penuh bagi Vietnam seperti yang telah dipermufakatkan dalam sidang ke-2 Komite Gabungan Vietnam-Qatar.