Dialog ke-3 tentang kemitraan strategis Vietnam-Jepang

(VOVworld) - Pada Rabu (5 Desember), Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Pham Binh Minh menerima Deputi Menlu Jepang, Akitaka Saiki, sehubungan dengan kehadirannya di Dialog  ke-3 tentang  kemitraan  strategis Vietnam-Jepang. 

Dialog  ke-3 tentang kemitraan strategis Vietnam-Jepang - ảnh 1
Menlu Vietnam Pham Binh Minh menerima Deputi Menlu Jepang Akitaka Saiki
(Foto:baodientu.chinhphu.vn)

Pada pertemuan ini, Menlu Pham Binh Minh memberikan apresiasi kepada dua pihak yang menyelenggarakan secara sukses Dialog ke-3 tentang kemitraan strategis dan turut meningkatkan hubungan kemitraan strategis Vietnam-Jepang terus berkembangan kuat di semua bidang, memperkokoh  dan memperdalam lebih lanjut lagi  pengertian antara dua pihak, bersamaan itu turut mempertahankan  perdamaian, kestabilan,  kerjasama dan perkembangan di kawasan dan di dunia.       

 Pada pihaknya,  Deputi Menlu Jepang,  Akitaka Saiki menegaskan: Jepang sangat  menghargai hubungan kemitraan strategis dengan Vietnam dan akan terus  bekerjasama dan membantu Vietnam melaksanakan industrialisasi dan modernisasi. Dia juga mengatakan bahwa  mekanisme dialog kemitraan strategis  antar-kementerian dan instansi antara dua negara memainkan peranan penting dalam meningkatkan hubungan kerjasama  antara dua  negara  berkembang secara lebih luas, komprehensif dan berhasil-guna.

Pada hari yang sama,  di kota Hanoi juga telah diadakan Dialog ke-3 tentang kemitraan strategis  Vietnam-Jepang.  Pada dialog ini, dua pihak telah berbahas  secara terus terang tentang hubungan kemitraan  strategis Vietnam-Jepang, politik luar negeri, keamanan, pertahanan di masing-masing negara dan tentang masalah-masalah internasional dan regional yang menjadi minat bersama. Dua pihak juga sepakat memperkuat lebih lanjut lagi  kerjasama dan koordinasi  antara dua negara  di semua forum internasional  dan regional. Dua pihak juga  merasa puas akan  hasil dialog  kali ini, bersamaan itu bermufakat bahwa  dialog  berikutnya akan diselenggarkan di Tokyo pada tahun 2013./.


Komentar

Yang lain