DK PBB membahas situasi waduk GERD di Ethiopia
(VOVWORLD) - Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB), pada Senin (29 Juni), mengadakan sidang virtual untuk membahas situasi waduk GERD di Ethiopia dengan tajuk: “ Perdamaian dan keamanan di Afrika”. Ini merupakan waduk hydrolistrik yang digelar dari tahun 2011 di Ethiopia di atas sungai Nile Hijau.
Duta Besar Dang Dinh Qui, Kepala Perwakilan Vietnam di PBB dalam pidatonya, menyatakan kekhawatiran tentang kecenderungan aliran-aliran air internasional yang sedang dieksploitasi secara kurang berkelanjutan, tidak menjamin kepentingan yang layak dari negara-negara yang mempunyai kepentingan berkaitan; berseru kepada negara-negara supaya terus beruapaya dan mengembangkan hasil-hasil yang telah dicapai, khususnya dalam melaksanakan Pernyataan tentang Prinsip-prinsip terhadap pembangunan waduk GERD (DoPs 2015); mendukung solusi memecahkan masalah-masalah damai, dengan semangat bersahabat dan berkemauan baik. Dubes Dang Dinh Qui mengatakan bahwa penggunaan sumber-sumber air internasional diharuskan sesuai dengan hukum internasional dan komitmen dari semua negara bersangkutan di atas dasar mengharmoniskan kepentingan dari negara-negara di tepi sungai, khususnya negara-negara hilir, menjamin perkembangan yang berkelanjutan dari seluruh kawasan; meminta kepada semua pihak supaya tidak melakukan tindakan yang meningkatkan ketegangan; menekankan pentingnya dari usaha mendorong kodifikasi dan menyusun undang-undang, peraturan dan kebiasaan internasional yang bersangkutan dengan masalah keamanan sumber air seperti melaksanakan “Konvensi PBB tentang undang-undang penggunaan sumber-sumber air antar-negara demi tujuan mengganti perhubungan air”.