(VOVworld) - Menurut pengumuman Kementerian Penyatuan Republik Korea pada Kamis (26 September), perundingan yang dilakukan paa tingkat staff ahli, berbahas tentang langkah- langkah melindungi lebih baik kepentingan para pekerja Republik Korea di zona industri bersama Kaesong, diantaranya mengungkapkan masalah hukum dan administrasi ketika menangani semua kasus buruh Republik Korea yang ditangkap karena melangar hukum  pada waktu bekerja di zona industri Kaesong.


 Dua fihak juga bertukar pandangan tentang penggunaan identifikasi melalui frekuensi radio untuk menciptakan syarat yang kondusif  bagi masalah mobilitas dan sirkulasi barang yang keluar-masuk dari zona industri ini, perlunya  mengkonektivitaskan jaringan Internet di perusahaan - perusahaan Republik Korea, dan membolehkan para buruh memakai pesawat telepon genggam.

Sementara itu,  seorang pembesar Kementerian Penyatuan Republik Korea memberitahukan bahwa Pyong Yang belum masih  menjelaskan sebab- sebab mengapa secara mendadak membatalkan semua perundingan  tingkat sub komisi untuk menangani sengketa-sengketa tentang informasi, hubungan, pariwisata dan bea  cukai yang direncanakan diadakan pada 26 September./.