Dua calon PM Inggris berkomitmen akan merundingkan kembali permufakatan Brexit dengan Uni Eropa
(VOVWORLD) - Kampanye pemilihan pemimpin Partai Konservatif dan juga Perdana Menteri (PM) Inggris yang dilalukan oleh mantan Menteri Luar Negeri (Menlu), Boris Johnson dan Menlu Jeremy Hunt telah berakhir pada Rabu malam (17/7) menurut waktu lokal. Kedua calon punya pandangan yang sama ialah Inggris pasti akan meninggalkan Uni Eropa tepat pada batas waktunya yaitu tanggal 31/10.
 Mantan Menlu, Boris Johnson (kanan) dan Menlu Jeremy Hunt (Foto: VNA) |
Dalam pemaparannya, mantan Menlu Borris Johnson memberitahukan bahwa pandangannya ialah akan tidak melaksanakan pemilihan umum dini serta berpikir bahwa Partai Konservatif akan tidak perlu bersekutu dengan partai politik lain. Dia ingin menyatukan Inggris seperti dia telah menyatukan London ketika dia menjadi walikota kota ini.
Pada pihaknya, Menlu Jeremy Hunt juga percaya diri bahwa dia sepenuhnya mampu berunding dengan Uni Eropa tentang permufakatan Brexit baru karena dia punya pengalaman dari seorang perunding dan menlu.