Duta Besar Viet Nam di AS: Senator John McCain merupakan satu tugu monumen bagi hubungan Viet Nam-AS
(VOVWORLD) - Senator Amerika Serikat (AS), John McCain telah meninggal pada pukul 16.28, Sabtu (25 Agustus) yaitu pukul 3.00 Minggu (26 Agustus) menurut WIB). Dia adalah Senator AS yang berpengalaman dan telah dinominasikan oleh Partai Republik As untuk pemilihan presiden (pilpres) pada tahun 2008.
 Duta Besar Ha Kim Ngoc (Foto: VNA) |
Sebelum menjadi Senator, dia telah bertahun-tahun menjadi tentara AS dan pernah langsung ikut serta dalam perang Viet Nam. Setelah satu serangan udara di wilayah udara Kota Ha Noi pada Oktober 1967, dia telah ditahan. Pada tahun 1973, dia dikembalikan oleh Viet Nam kepada AS dalam pertukaran tahanan perang. Setelah kembali dari Viet Nam, dia aktif ikut serta dalam arena politik dan menjadi salah seorang di antara orang-orang yang menggerakkan normalisasi hubungan Viet Nam-AS . Pada tahun 1994, Senat AS mengesahkan solusi yang disponsori dia untuk mengimbau menghentikan embargo ekonomi terhadap Viet Nam, membuka jalan bagi normalisasi hubungan antara dua negara setahun kemudian.
Sehubungan dengan ini, dalam keterangannya kepada wartawan Radio Suara Viet Nam, Duta Besar Viet Nam untuk AS, Ha Kim Ngoc menekankan: “Saya pikir bahwa Senator John McCain merupakan satu tokoh bersejarah. Bisa dikatakan bahwa dia menjadi simbol dari proses kerujukan hubungan Viet Nam-AS. Bersama dengan Senator AS, John Kerry dan banyak Senator lain menjadi pelopor dalam proses normalisasi dan mendorong hubungan persahabatan dan kerjasama Viet Nam-AS. Bisa dikatakan, Senator John McCain adalah orang yang berjasa besar dalam mendorong hubungan antara dua negara. Dia punya satu posisi sangat istimewa dalam sejarah hubungan Viet Nam-AS”.
Tidak hanya memberikan sumbangan positif terhadap hubungan Viet Nam-AS dari sudut pemerintah, Senator John McCain juga merupakan seorang sahabat dari Viet Nam dan telah merebut banyak perasaan dari rakyat Viet Nam di banyak tingkat.