(VOVworld) – Pada Kamis (13 November), ketika berbicara di Konferensi Tingkat Tinggi ke-9 Asia Timur (EAS) di Myanmar, Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Tan Dung menekankan proses EAS telah menjadi satu bagian penting dan tidak bisa kurang dalam struktur kawasan yang sedang terbentuk, diantaranya ASEAN memainkan peranan utama.

Para pemimpin yang menghadiri KTT EAS ke-9 di Myanmar
(Foto : yonhapnews)

PM Nguyen Tan Dung menyatakan bahwa Asia Timur perlu punya visi panjang untuk membangun struktur kawasan demi perdamaian, kestabilan dan pengembangan. Dia mengatakan :

“KTT EAS dengan martabat sebagai forum dialog dari para pemimpin, perlu  memperkuat lebih lanjut lagi konsultasi, dialog dan kerjasama tentang masalah yang bersangkutan dengan perdamaian, keamanan dan pengembangan di kawasan, khususnya membina dan memperkokoh kepercayaan dan saling mengerti di kawasan. Saya menyambut rekomendasi untuk memperkuat kerjasama dan keamanan di kawasan Asia Timur, diantaranya ada rekomendasi tentang membangun kerangka bagi hubungan dan perilaku bersama antara semua negara”.

Tentang masalah Laut Timur, PM Nguyen Tan Dung sekali lagi menegaskan perdamaian, kestabilan, keamanan, keselamatan dan kebebasan maritim, penerbangan merupakan kepentingan dan perhatian bersama. Semua negara perlu jujur dan memperkuat lebih lanjut lagi semua upaya untuk menjamin menaati hukum internasional, diantaranya ada Konvensi PBB tentang Hukum Laut 1982, memecahkan sengketa dengan langkah damai, tidak menggunakan atau mengancam menggunakan kekerasan, melaksanakan secara lengkap dan serius Deklarasi  tentang perilaku dari para fihak di Laut Timur (DOC) , khususnya melaksanakan pasal 5 DOC tentang mengekang diri, tidak bertindak menrumitkan situasi, memperluas atau meningkatkan ketegangan, bersamaan itu mempercepat perundingan yang substantive untuk mencapai COC yang bersifat mengikat, menjamin perdamaian, kestabilan, keamanan, keselamatan dan kebebasan maritim dan penerbangan di Laut Timur./.