Ekonomi Indonesia mengalami resesi untuk pertama kalinya selama 20 tahun ini
(VOVWORLD) - Ekonomi Indonesia pada triwulan II tahun 2020 untuk pertama kalinya mengalami resesi selama 20 tahun ini karena dampak dari krisis wabah Covid-19. Hal yang mengkhawatirkan ialah Indonesia mungkin akan jatuh ke dalam kelompok negara-negara yang mencapai pertumbuhan ekonomi paling lemah di kawasan Asia Tenggara.
Warga Indonesia memakai masker dan melaksakan pembatasan sosial di Jakarta, Indonesia (Foto: Xinhua / VNA) |
Badan statistik Indonesia, Rabu (5/8), mengumumkan laporan yang memberitahukan bahwa ekonomi Indonesia mengalami resesi sebesar 5,3% pada triwulan II tahun 2020. Ini untuk pertama kalinya perekonomian terbesar di kawasan Asia Tenggara mengalami resesi sejak triwulan I tahun 1999, waktu terjadi krisis keuangan Asia.
Pada bulan lalu, Bank Sentral Indonesia memangkas suku bunga untuk kali ke-empat di tahun ini guna memacu pertumbuhan ekonomi. Indonesia juga mengumumkan paket stimulasi ekonomi sebesar 48 miliar USD guna mengatasi akibat dari langkah-langkah blokade dengan skala besar untuk mencegah penularan pandemi Covid-19.
Dengan penduduk lebih dari 270 jiwa, Indonesia telah melonggarkan langkah-langkah pembatasan untuk menghidupkan perekonomian, namun, total kasus terinfeksi baru terus meningkat di negara ini. Terhitung sampai sekarang, Indonesia mencatat sekitar 115.000 kasus Covid-19, dengan 5.300 kasus kematian.