Ekonomi Vietnam akan dipulihkan meskipun terkena dampak akibat wabah Covid-19
(VOVWORLD) - Ekonomi Vietnam tetap bertahan dengan baik dan akan pulih meskipun terkena pengaruh serius akibat wabah Covid-19. Begitulah penilaian yang dikeluarkan oleh Bank Dunia (WB) dalam laporannya yang diumumkan di konferensi pers secara virtual pada Kamis (30/7).
WB melaporkan penilaiannya secara virtual (Foto: VOV) |
Laporan WB menilai bahwa ekonomi Vietnam masih mempertahankan perspektif positif di waktu mendesak dan dalam jangka menengah. Kalau situasi dunia selangkah demi selangkah diperbaiki, kegiatan-kegiatan ekonomi akan dipulih pada paro kedua tahun 2020, perekonomian Vietnam akan tumbuh sekitar 2,8% pada 2020 dan 6,8% pada 2021. Kalau situasi dari luar kurang menguntungkan, perekonomian Vietnam akan tumbuh sekitar 1,5% pada 2020 dan 4,5% pada 2021.
WB menunjukkan bahwa tantangan besar yang dihadapi Vietnam pada latar belakang saat ini, yaitu menemukan motivasi pertumbuhan baru untuk memperkokoh proses pemulihan. Di samping itu, menurut WB, dalam sistem perdagangang global yang baru, Vietnam bisa memperkokoh selarnya dengan membangun koalisi dengan negara-negara yang memiliki persentase ketularan Covid-19 yang rendah, bersamaan itu memperhebat upaya promosi untuk menyerap badan-badan usaha yang sedang berencana menganekaragamkan rantai pasokan.