Menurut itu, ekonomi Vietnam triwulan III mencapai pertumbuhan sebanyak 6,88%, lebih tinggi dari taraf pertumbuhan dari triwulan II. Di antaranya, cabang penjualan grosir dan ritel mencapai pertumbuhan paling cepat dan memberikan paling banyak sumbangan pada taraf pertumbuhan umum. Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan juga memperlihatkan pulihan yang mantap dengan faktor-faktor kondusif dari luar.

Semua indeks produksi industri juga terus memperlihatkan hal yang menggembirakan dalam triwulan III dengan taraf peningkatan 10,7% terbanding dengan masa yang sama tahun lalu.

Skala penciptaan lapangan kerja baru dalam triwulan III merupakan titik cerah dalam situasi aktivitas dari badan-badan usaha. Pertumbuhan pekerjaan di sektor di luar negara dan sekotor yang mendapat investasi asing meningkat. Menilai hasil-hasil ini, ekonom Le Dang Doanh mengatakan:

“Ini merupakan hasil dari semua upaya dalam waktu panjang dari Pusat dan daerah yang telah menguasai semua indikasi dari pasar. Jumlah badan usaha yang terdaftar baru telah meningkat tinggi  terbanding dengan jumlah badan usaha yang mengalami kebangkrutan, memanifestasikan kepecayaan rakyat telah bangkit dan generasi muda telah berinisiatif dalam melakukan investasi bagi usaha start-up dan menciptakan lapangan kerja.”

Laporan tersebut juga memprakirakan bahwa sepanjang tahun 2018, GDP akan meningkat di taraf 6,84%. Hasil ini berdasarkan pada taraf pertumbuhan positif 6,88% dari triwulan III.

Tentang inflasi pada tahun 2018, Institut penelitian kebijakan dan pengelolaan juga memprakirakan bahwa inflasi masih berada dalam kontrol.