Eropa Terus Menjadi Wadah Wabah Covid-19
(VOVWORLD) - Menurut laman statistik “worldometers.info”, terhitung hingga 18 November, pukul 8:00 WIB, seluruh dunia telah mencatat lebih dari 255,6 juta kasus infeksi Covid-19, di antaranya lebih dari 5,1 juta kasus kematian. Amerika Serikat tetap menjadi negara yang terkena dampak paling parah dengan lebih fari 787.000 kasus kematian di antara lebih dari 48,2 juta kasus infeksi. Menyusul kemudian India dan Brasil.
Eropa masih menjadi wadah wabah Covid-19 dengan banyaknya negara di sini yang mencatat puluhan ribu kasus infeksi baru selama 24 jam terakhir, misalnya Jerman mencatat lebih dari 60.700 kasus, Inggris mencatat lebih dari 38.000 kasus infeksi, Belgia mencatat lebih dari 12.000 kasus, dan sebagainya.
Di Amerika, Direktur Organisasi Kesehatan Antar-Amerika (PAHO), Carissa Etienne mengatakan bahwa lebih dari 50% penduduk Amerika telah menyelesaikan vaksinasi Covid-19 dan ini merupakan tonggak penting dalam strategi mencegah dan menanggulangi pandemi.
Di Asia Tenggara, pada 17 November, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia, Muhadjir Effendy mengatakan pembatasan kegiatan komunitas (PPKM) tingkat 3 akan dikenai secara sinkron di seluruh negeri pada Natal dan Tahun Baru 2022.
Pada hari yang sama, Komite Kebijakan Pencegahan dan Pengendalian Wabah Pusat dari Badan Pengelolaan Wabah Republik Korea (KDCA) mengatakan akan melakukan penilaian mingguan terhadap risiko wabah COVID-19.