(VOVworld) - Dalam pernyataan yang dikeluarkan, pada Jumat (27 Juni), Federasi Pengacara Vietnam sekali lagi menegaskan bahwa perilaku-perilaku yang dilakukan Tiongkok telah melanggar semua prinsip dan pasal dalam Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Konvensi PBB tentang Hukum Laut - tahun 1982, komitmen politik-hukum dari Tiongkok sendiri dalam hubungan dengan negara-negara ASEAN tentang Laut Timur yang dicantumkan dalam Deklarasi tentang Perilaku dari para fihak di Laut Timur (DOC) - tahun 2002 dan melanggar semua permufakatan antara para pemimpin senior Vietnam dan Tiongkok tentang prinsip membimbing penanganan masalah-masalah di laut antara dua negara.

Federasi Pengacara Vietnam dengan keras mengecam perilaku-perilaku yang dilakukan oleh Tiongkok  yang telah langsung menimbulkan kerugian besar tentang harta benda, mengancam jiwa dan mendatangkan korban terhadap para personel pelaksana hukum dan kaum nelayan Vietnam, bersamaan itu dengan tegas menuntut kepada Pemerintah Tiongkok supaya segera menghentikan tindakan melanggar kedaulatan, hak kedaulatan dan hak yurisdiksi Vietnam di Laut Timur, menuntut ganti rugi  tentang semua kerugian terhadap manusia dan harta benda dari kaum nelayan dan badan pelaksana hukum Vietnam. Federasi Pengacara Vietnam juga meminta kepada Pemerintah supaya mulai menggugat Tiongkok ke depan badan yurisdiksi internasional yang sesuai untuk membela kedaulatan  laut dan pulau Tanah Air./.